ASTM A213 TP321 Stainless Steel Seamless Tube Untuk Heat Exchanger Tubes Cerah Annealed

ASTM A213 TP321 Stainless Steel Seamless Tube Untuk Heat Exchanger Tubes Cerah Annealed

Tabung tanpa jahitan ASTM A213 TP321 316 304 Untuk tabung penukar panas

Baja tahan karat 321 adalah baja austenit 18/8 dasar (kelas 304) yang stabil dengan penambahan titanium (321).SS 321 digunakan karena mereka tidak rentan terhadap korosi intergranular setelah dipanaskan dalam kisaran precipitasi karbida 425-850 °C. SS 321 adalah kelas pilihan untuk aplikasi dalam kisaran suhu hingga sekitar 900°C, menggabungkan kekuatan tinggi,ketahanan terhadap skala dan stabilitas fase dengan ketahanan korosi air berikutnya. SS 321H adalah versi SS 321 yang ditingkatkan dengan kandungan karbon yang lebih tinggi untuk memberikan kekuatan suhu tinggi yang lebih tinggi.

Spesifikasi

Sifat Mekanis & Fisik

Komposisi Kimia

Alloys 321 (S32100) and 347 (S34700) are stable stainless steels whose main advantage is their excellent resistance to intergranular corrosion after exposure to the chromium carbide precipitation temperature range of 800 to 15000F (427 to 8160C)Alloy 321 menstabilkan pembentukan kromium karbida dengan menambahkan titanium. Alloy 347 ditstabilkan dengan menambahkan niobium dan tantalum.

Sementara paduan 321 dan 347 terus digunakan untuk penggunaan jangka panjang dalam kisaran suhu 800 sampai 15000F (427 sampai 8160C),Alloy 304L telah menggantikan kelas stabil ini untuk aplikasi yang hanya melibatkan pengelasan atau pemanasan jangka pendek.

Paduan 321 dan 347 stainless steel juga bermanfaat untuk aplikasi suhu tinggi karena sifat mekaniknya yang baik.Paduan 321 dan baja tahan karat 347 menawarkan sifat merangkak dan rentetan tegangan yang lebih tinggi daripada paduan 304, terutama paduan 304L, yang juga dapat dipertimbangkan untuk paparan yang berkaitan dengan sensitisasi dan korosi intergranular.Hal ini menghasilkan tegangan suhu tinggi yang lebih tinggi yang diizinkan untuk paduan stabil yang digunakan dalam aplikasi kode boiler dan wadah tekanan ASMEPaduan 321 dan 347 memiliki suhu kerja maksimum 15000F (8160C) untuk aplikasi kode seperti paduan 304, sementara paduan 304L terbatas pada 8000F (4260C).

Versi tinggi karbon dari kedua paduan ini tersedia.

Ketahanan Korosi dari 321 Pipa dan Tabung Baja Rinsing

Korosi Umum

Paduan 321 dan 347 menawarkan ketahanan korosi umum yang mirip dengan paduan kromium-nikel 304 yang tidak stabil.Pemanasan yang berkepanjangan dalam rentang presipitasi kromiumkarbida dapat mempengaruhi ketahanan umum paduan 321 dan 347 dalam media yang sangat korosif.

Dalam kebanyakan lingkungan, kedua paduan akan menunjukkan ketahanan korosi yang sama; Namun,Alloy 321 dalam kondisi annealed sedikit kurang tahan terhadap korosi umum daripada annealed Alloy 347 dalam lingkungan yang sangat mengoksidasiOleh karena itu, paduan 347 lebih cocok untuk air dan lingkungan suhu rendah lainnya.Resistensi korosi keseluruhan paduan 321 jauh lebih terdegradasi daripada paduan 347 ketika terkena kisaran suhu 8000F sampai 15000F (4270C sampai 8160C)Alloy 347 terutama digunakan dalam aplikasi suhu tinggi di mana ketahanan tinggi terhadap sensitisasi diperlukan untuk mencegah korosi suhu rendah intergranular.

Sifat FisikDari 321 Pipa dan Tabung Baja Rinsing

Karakteristik fisik dari Model 321 dan 347 sangat mirip dan, untuk semua tujuan praktis, dapat dianggap sama.
Ketika dipanaskan dengan benar, paduan 321 dan 347 stainless steel terutama terdiri dari austenit dan karbida titanium atau niobium..Sejumlah kecil fase sigma dapat terbentuk selama paparan yang berkepanjangan dalam kisaran suhu 10000F sampai 15000F (5930C sampai 8160C).
Stabil Alloy 321 dan 347 stainless steel tidak dapat dikeraskan dengan perawatan panas.
Koefisien transfer panas keseluruhan logam tergantung pada faktor lain selain konduktivitas termal logam.dan kondisi permukaan membuat stainless steel yang membutuhkan tidak lebih dari 10% hingga 15% luas permukaan daripada logam lain dengan konduktivitas termal yang lebih tinggiKemampuan baja tahan karat untuk menjaga permukaan bersih umumnya memiliki transfer panas yang lebih baik daripada logam lain dengan konduktivitas termal yang lebih tinggi.